Setelah menikahi Ussy Sulistyawati, Andhika Pratama mengecap pengalaman
sebagai santri. Andhika pun mengaku bangga menjadi santri.
Sebagai seorang santri, Andhika mengaku mendapat banyak pelajaran hidup baik dari ilmu agama, maupun disiplin ilmu lainnya.
Dalam film terbarunya, Negeri 5 Menara, Andhika memerankan seorang tokoh santri di Pesantren Madani, Ponorogo, Jawa Timur.
Di Negeri 5 Menara, Andhika berperan sebagai Fahmi seorang ketua majalah pesantren Syams di Pesantren Madani. Sementara dalam kehidupan nyata, dia selalu berasumsi pesantren merupakan tempat bagi anak nakal. Sehingga hidup di sana bagaikan tinggal dalam penjara.
"Saya sempat berpikir itu sebagai tempat buangan, seperti hidup dalam penjara. Setelah saya datang ke Gontor ternyata saya salah besar," ujar Andhika ditemui di screening film Negeri 5 Menara, Sarinah Jakarta Pusat, Kamis (9/2/2012).
Setelah mendapat cukup pengalaman berada di lingkungan pesantren, Andhika menganggap pendidikan di pesantren lebih baik dibandingkan sekolah umum, di mana dia banyak mendapat pelajaran.
"Ini perjalanan istimewa dalam karir saya, ternyata jauh lebih baik dididik di sana (pesantren), apa yang diajarkan itu pembelajaran akhlak dan berbagai disiplin ilmu tidak hanya agama. Banyak yang bisa saya dapat," tutupnya.
Sebagai seorang santri, Andhika mengaku mendapat banyak pelajaran hidup baik dari ilmu agama, maupun disiplin ilmu lainnya.
Dalam film terbarunya, Negeri 5 Menara, Andhika memerankan seorang tokoh santri di Pesantren Madani, Ponorogo, Jawa Timur.
Di Negeri 5 Menara, Andhika berperan sebagai Fahmi seorang ketua majalah pesantren Syams di Pesantren Madani. Sementara dalam kehidupan nyata, dia selalu berasumsi pesantren merupakan tempat bagi anak nakal. Sehingga hidup di sana bagaikan tinggal dalam penjara.
"Saya sempat berpikir itu sebagai tempat buangan, seperti hidup dalam penjara. Setelah saya datang ke Gontor ternyata saya salah besar," ujar Andhika ditemui di screening film Negeri 5 Menara, Sarinah Jakarta Pusat, Kamis (9/2/2012).
Setelah mendapat cukup pengalaman berada di lingkungan pesantren, Andhika menganggap pendidikan di pesantren lebih baik dibandingkan sekolah umum, di mana dia banyak mendapat pelajaran.
"Ini perjalanan istimewa dalam karir saya, ternyata jauh lebih baik dididik di sana (pesantren), apa yang diajarkan itu pembelajaran akhlak dan berbagai disiplin ilmu tidak hanya agama. Banyak yang bisa saya dapat," tutupnya.
***
sumber: http://celebrity.okezone.com