Orang mengenal Slaven Bilic sebagai salah satudefender terbaik yang pernah dimiliki Kroasia. Ia pernah bermain di Jerman dan Inggris, serta dinilai sebagai salah satu bek paling konsisten dari negara tersebut.
Reputasi sebagai pemain top berlanjut ketika dia berkarier sebagai pelatih, yang dimulai dengan menukangi klub tanah kelahirannya, Hadjuk Split, dan kemudian timnas Kroasia U-21.
Ketika ditunjuk sebagai pelatih timnas senior menggantikan Zlatko Kranjcar yang tak sukses di Piala Dunia 2006, Bilic bahkan langsung menjadi manajer termuda yang pernah menukangi timnas negara tersebut.
Buah tangannya sukses membawa Simunic dkk. ke putaran final Piala Eropa 2008, di mana Kroasia baru terhenti di babak delapan besar. Dari situ ia kembali menorehkan sebuah rekor sebagai pelatih termuda yang pernah meloloskan sebuah tim ke babak knockout turnamen besar.
Akan tetapi Bilic gagal di babak kualifikasi Piala Dunia 2010. Timnya hanya finis nomor tiga di bawah Inggris dan Ukraina. Meski begitu ia memutuskan bertahan di tempatnya dan melanjutkan misinya memimpin pasukannya di babak kualifikasi Piala Eropa 2012 -- dan ia berhasil walaupun harus melakoni playoff melawan Turki (menang 3-0 secara agregat).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar