Jumat, Januari 09, 2009

Lee Sharpe – Dansa di Puncak Kilimanjaro

Mantan gelandang elegan Manchester United, Lee Sharpe (37), bertekad menaklukkan gunung Kilimanjaro. Ekspedisi yang diadakan Desember nanti itu ditujukan untuk menggalang dana guna membuat akademi sepakbola anak-anak kurang mampu di Afrika.

Kilimanjaro adalah gunung tertinggi di Afrika yang terletak di Tanzania. Lalu apakah gelandang era 1990-an itu pernah mendaki gunung sebelumnya?

“Saya tak punya pengalaman sama sekali, bahkan sepatu mendaki pun belum punya,” ungkap Sharpe kepada The Sun. Untuk mengatasinya, pemain yang pension pada 2004 ini mengaku bahwa ia akan mengurangi konsumsi minuman keras dan mengikuti fitness regime (latihan kebugaran intensif) selama lima minggu penuh.

“Anda dapat menjadi sangat fit dalam lima minggu. Bebannya akan sama seperti latihan pramusim dahulu,” ungkap Sharpe.

Lalu, adakah kiat istimewa jika dirinya menaklukkan rintangan setinggi 5.895 meter itu? “Saya akan melakukan sharpey shuffle, perayaan gol dengan dansa khas saya, di puncak. Gerakan itu telah lama tidak keluar,” ujar pemain yang pernah memperkuat Sampdoria itu.

Tidak ada komentar: