Dia adalah salah satu pelatih yang paling dihormati di Italia karena reputasi, prestasi dan dedikasinya pada sepakbola. Trapattoni sudah menjadi pelatih selama tiga dasawarsa, dan masih melakoninya sampai saat ini.
Ia sudah melatih klub-klub besar seperti AC Milan, Juventus, Inter Milan, Fiorentina, Bayern Munich, VfB Stuttgart, dan Benfica. Klub terakhir yang dibesutnya adalah Red Bull Salzburg (Swiss). Koleksi medalinya sangat banyak karena dia memang pelatih yang hebat.
Trapattoni pernah pula dipercaya untuk memimpin timnas Italia. Ia membawa Gli Azzurri ke Piala Dunia 2002, sampai mereka tersingkir dalam pertandingan kontroversial melawan Korea Selatan di babak 16 besar.
Pria yang kini berusia 73 tahun itu selesai tugas negaranya pada musim panas 2004, setelah kontraknya habis, setelah Italia tampil mengecewakan di Piala Eropa di tahun itu. Di Portugal mereka kandas di babak pertama.
Trapattoni mulai membesut Irlandia di tahun 2008, tapi ia gagal membawa timnya itu ke putaran final Piala Dunia 2010. Kini ia setidaknya sudah berjasa dalam mengantarkan negara tersebut kembali ke turnamen besar, setelah kali terakhir tampil di Piala Dunia 2002.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar